Ibukota – Petarung kelas welter (77,1 kg) Ultimate Fighting Championship (UFC) mempertebal rekor sempurna dengan bukan terkalahkan selama karirnya pada MMA salah satunya enam laga ke UFC dengan mengalahkan Gilbert Burns di UFC Vegas 106.
"Ini adalah kerja keras, kerja keras, selalu, saya akan memberi tahu anda bahwa setiap pertarungan bagi saya adalah sulit dan juga saya setiap saat merasa gugup,” kata Michael Morales setelahnya kemenangannya sebagaimana diambil dari laman resmi MMA Fighting ke Jakarta, Minggu.
Kemenangan melawan Burns mengakibatkan Morales ke rekor tanpa kekalahan, mengoleksi 18 kemenangan di karirnya dengan catatan rekor sempurna diantaranya 6 kemenangan ke UFC.
Morales baru sekadar mengirimkan pemberitahuan terhadap seluruh divisi welterweight setelahnya menghancurkan Gilbert Burns dengan penyelesaian ronde pertama yang tersebut kejam.
Atlet berusia 25 tahun ini beranjak dari atlet prospek menjadi penantang dengan penampilan terbarunya, pada waktu ia mendominasi Burns sejak ronde pertama sampai akhir.
Penyelesaian itu muncul pasca Morales menyerang Burns dengan pukulan kanan keras yang dimaksud menggoyahkan atlet veteran jika Brasil itu serta menjatuhkannya ke menghadapi kanvas.
Burns berhasil meraih kaki lawannya pada sebuah usaha terakhir untuk bertahan, namun itu hanya saja berlangsung singkat dikarenakan Morales mampu melegakan diri juga terus menghujani lawannya dengan serangan.
Saat Burns jatuh ke berhadapan dengan kanvas untuk kedua kalinya, wasit Herb Dean mengamati bahwa ia harus menghentikan kontes ini pada menit 3:39 ronde pembuka.
Morales pun mempersembahkan kemenangan untuk sanak keluarga di antaranya sang ibu yang turut menyaksikan pertandingannya.
"Ibu saya mengungkapkan ini untuk saya, nenek saya mengemukakan ini untuk saya, ibu saya ada di dalam di tempat ini dan juga ia berkata ‘letakkan tangan yang dimaksud berat itu lalu sisanya akan berubah menjadi sejarah’. Hal ini untuk ibu saya. Dia ada di sini," katanya.
Dengan kemenangan itu, petarung dengan syarat Amerika Serikat itu tak diragukan lagi mengambil langkah besar pada divisi kelas welter juga siap menghadapi siapapun yang digunakan akan ia hadapi selanjutnya.
"Saya mengetahui bahwa seluruh divisi welterweight akan meninggalkan untuk saya. Mereka akan menyerang saya seperti hiu. Semua pemukim mencoba untuk mengalahkan saya, namun saya beritahu anda, saya setiap saat siap," katanya.
Morales menegaskan dirinya siap untuk maju menghadapi siapapun lawa yang mana UFC inginkan untuknya selama ia pada keadaan sehat.
Sementara itu, bagi Burns, atlet veteran berusia 38 tahun ini mengalami kekalahan keempatnya pada empat laga beruntun pasca tiga kekalahannya menghadapi sang juara baru, Jack Della Maddalena, Belal Muhammad kemudian Sean Brady.
Artikel ini disadur dari Morales pertebal rekor sempurna dengan kalahkan Burns di UFC Vegas 106
