Ibukota Indonesia – Ketua Umum PP Pordasi Aryo Djojohadikusumo menegaskan siap mengikuti instruksi Presiden Prabowo Subianto menghidupkan pacuan kuda ke Pulo Mas.
Langkah menghidupkan lagi pacuan kuda di Pulo Mas, menurut Aryo, juga memerlukan mitra-mitra strategis dari swasta.
"Pengurus Pusat Pordasi, menampung aspirasi dari teman-teman komunitas pacuan kuda se-Indonesia yang dimaksud rindu kembali berpacu di dalam Pulo Mas. Kebetulan sekali ini serupa persis dengan arahan yang saya dapat dari Bapak Presiden Prabowo Subianto untuk mengembangkan kembali pacuan kuda pada Pulo Mas," ujar Aryo terhadap ANTARA ke Jakarta, Rabu.
Aryo menjelaskan Pordasi fokus untuk pengembangan atlet serta kuda yang digunakan tidak ditugaskan oleh sebab itu untuk mengoleksi uang.
"Perlu mitra-mitra strategis, mitra komersial seperti Sarga yang mana hari ini sudah ada melakukan penandatanganan kerjasama dengan PT Pulo Mas Jaya…Jadi tugas kami di Pordasi, harapan teman-teman komunitas pacu akhirnya tersampaikan berkat dukungan antara swasta dan juga pemerintah dengan kami dari cabang olahraga," ujar Aryo.
SARGA Land menjalin kerjasama dengan PT Pulo Mas Jaya untuk memulai pembangunan prasarana pacuan kuda pada DKI Jakarta International Equistrian Park Pulomas (JIEPP).
Langkah ini menjadi angin segar bagi pengembangan pacuan kuda dalam Indonesi lantaran akan mempunyai infrastruktur pacuan kuda berstandar internasional.
Fasilitas ini diproyeksikan menelan biaya tambahan dari Rp100 miliar lalu mempunyai total 8.000 kursi penonton.
SARGA Land yang bekerjasama dengan PT Pulo Mas Jaya juga akan mendirikan infrastruktur karantina kuda impor.
Fasilitas pacuan kuda ini akan rampung pada kuartal pertama tahun depan.
Artikel ini disadur dari Pordasi ikuti instruksi Prabowo hidupkan pacuan kuda Pulo Mas
